Amanda Seyfried (Foto: wenn)
LOS ANGELES-Amanda Seyfried mengaku rindu dengan bentuk tubuhnya ketika masih beranjak dewasa. Salah satu bagian tubuh yang dirindukan bintang Les Miserablesini adalah payudaranya.
Ketika melihat foto-fotonya ketika masih berusia 19 tahun, Amanda merasa payudaranya lebih besar dibandingkan sekarang. Menurut artis 27 tahun, perubahan payudaranya disebabkan kerana penurunan berat badan.
“Aku melihat foto-fotoku ketika masih 19 tahun beberapa waktu lalu dan payudaraku terlihat lebih besar. Ukurannya D dan sekarang kecil, C kerana aku kehilangan berat badan,” ujar Amanda seperti dikutip The Sun, Rabu (17/4/2013).
“Ada sesuatu yang sangat indah dari ukuran mereka,” tandasnya.
Kesibukan bekerja juga menjadi salah satu faktor bintang film Lovelace ini kehilangan berat badan. Meski begitu, Amanda bersyukur payudaranya saat ini tidak banyak mengganggu aktivitasnya.
“Ketika aku melihat ke belakang, aku seperti, ‘mengapa aku selalu memberi diriku waktu yang sulit?’. Tapi mereka tetap bisa merintangi jalan, seperti ketika aku memakai bra olahraga yang ketat saat aku berlari. Karena mereka seperti ingin menampar daguku,” terangnya.
Ketika melihat foto-fotonya ketika masih berusia 19 tahun, Amanda merasa payudaranya lebih besar dibandingkan sekarang. Menurut artis 27 tahun, perubahan payudaranya disebabkan kerana penurunan berat badan.
“Aku melihat foto-fotoku ketika masih 19 tahun beberapa waktu lalu dan payudaraku terlihat lebih besar. Ukurannya D dan sekarang kecil, C kerana aku kehilangan berat badan,” ujar Amanda seperti dikutip The Sun, Rabu (17/4/2013).
“Ada sesuatu yang sangat indah dari ukuran mereka,” tandasnya.
Kesibukan bekerja juga menjadi salah satu faktor bintang film Lovelace ini kehilangan berat badan. Meski begitu, Amanda bersyukur payudaranya saat ini tidak banyak mengganggu aktivitasnya.
“Ketika aku melihat ke belakang, aku seperti, ‘mengapa aku selalu memberi diriku waktu yang sulit?’. Tapi mereka tetap bisa merintangi jalan, seperti ketika aku memakai bra olahraga yang ketat saat aku berlari. Karena mereka seperti ingin menampar daguku,” terangnya.
No comments:
Post a Comment